Daisypath - Personal pictureDaisypath Anniversary tickers

Sunday 18 March 2012

Resume Kelompok 1

PENENTUAN HARGA PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Dalam pembahasan presentasi mata kuliah Softskill Teori Organisasi Umum 2 pada tanggal 13 Maret 2012 yang lalu, saya dapat menyimpulkan beberapa hal terkait dengan harga permintaan dan penawaran. Banyak sekali faktor yang melatar-belakangi harga naik dan turun dari sebuah permintaan, diantaranya :
Harga barang dapat mempengaruhi jumlah barang yang diminta, semakin naik harga barang maka permintaan meningkat, sebaliknya jika harga turun maka permintaan menurun. Harga barang pengganti juga mempengaruhi jumlah barang dan jasa yang diminta. Bila harga barang pengganti lebih murah maka konsumen lebih memilih barang pengganti (subtitusi), tetapi jika harga barang pengganti lebih mahal maka konsumen lebih memilih membeli barang semula. Kemudian barang pelengkap berpengaruh terhadap permintaan barang dan jasa. Pendapatan yang diperoleh seseorang juga berpengaruh terhadap permintaan barang dan jasa, bila pendapatan tinggi maka permintaan barang dan jasa jug tinggi, sebaliknya jika pendapatan turun maka kemampuan untuk membeli barang juga menurun. Selera konsumen juga berpengaruh terhadap permintaan barang yang diminta. Selain itu kebutuhan konsumen berpengaruh juga terhadap jumlah barang yang diminta, jika kebutuhan akan barang tidak mendesak maka permintaan turun. Apabila konsumen memperkirakan bahwa harga suatu barang akan naik maka mereka cenderung akan menambah jumlah barang yang akan dibeli karena khawatir harga akan semakin mahal dikemudian hari. Pertambahan penduduk juga berpengaruh terhadap jumlah barang yang diminta, jika jumlah penduduk bertambah maka akan meningkat pula barang yang diminta.

Selain faktor permintaan diatas, saya juga menyimpulkan faktor harga penawaran suatu barang, diantaranya :
Bila harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan meningkat, sebaliknya jika barang yang ditawarkan turun maka barang yang ditawarkan penjual juga akan turun.
Bila harga barang pengganti meningkat maka penjual akan meningkatkan jumlah barang yang ditawarkan.
Biaya produksi berpengaruh terhadap penawaran barang, jika biaya produksi naik maka harga barang yang diproduksi ikut meningkat. Umumnya penjual tidak mau mengambil resiko rugi.

Permintaan yang meningkat secara signifikan juga akan membuat barang yang diminta tersebut dapat mengalami krisis atau kelangkaan. Contohnya kelangkaan minyak tanah. Dulu sebelum pemerintah mengalihkan penggunaan minyak tanah ke tabung gas, banyak masyarakat kita yang menggunakan minyak tanah untuk keperluan memasak, dikarenakan harga minyak tanah saat itu relatif lebih murah dibanding gas. Maka terjadi peningkatan permintaan akan minyak tanah yang menyebabkan kelangkaan stock minyak tanah di Indonesia menurun drastis. Sehingga pemerintah mengambil jalan lain yaitu dengan menaikan harga minyak tanah yang perlahan juga memperkenalkan gas pada masyarakat. Sehingga sekarang masyarakat beralih menggunakan gas karena mudah didapat dibanding minyak tanah.

No comments:

Post a Comment

Plurk

Follow

Total Pageviews